Menurut Kantor Berita ABNA, Seorang Muslimah Thailand ditembak mati oleh dua pelaku yang tidak di kenali di Narathiwat, Selatan Thailand. Dalam insiden tersebut, korban yang bernama Jaemenoh Sani ditembak dengan empat timah panas ketika sedang mengendarai motornya ke arah pasar Tanyongmus pada pukul 6:50 pagi.
Akibat tembakan tersebut, korban yang berprofesi sebagai pedagang kecil-kecilan di pasar setempat tewas seketika. Menurut keterangan kepolisian, korban ditembak dari arah dekat yang menyebabkan kematiannya seketika, yang kemudian membuatnya terjatuh dengan sepeda motor dan barang dagangannya dan ditinggalkan kabur oleh pelaku. Sampai saat ini pelaku belum diketahui dan tidak ada pihak yang mengaku bertanggungjawab dengan pembunuhan keji ini. Para saksi mata menyebutkan, pelakunya adalah dua orang yang juga berkendara motor yang kemudian kabur setelah melakukan aksinya.
Wilayah Selatan Thailand menjadi tidak aman setelah peristiwa Takbai, 25 Oktober 2004. Sudah ratusan warga muslim yang menjadi korban pembunuhan namun tidak mendapat tindakan lebih lanjut dari aparat keamanan. Sejak peristiwa berdarah tersebut, beberapa kelompok pejuang Melayu seperti BRN, PULO dan RKK bangkit melawan penindasan pemerintah Thailand terhadap warga muslim yang minoritas di negeri gajah putih tersebut.


